Senin, 06 Oktober 2014

Tampilan Baru Dashboard Blogger dan Cara Menggunakan-nya

Tampilan Baru Dashboard Blogger dan Cara Menggunakan-nya




Blogger sudah mulai mengaktifkan tampilan dashboard yang baru (new user interface [UI]). Tampilan Blogger Dashboard baru ini bisa diakses dengan klik "Try the updated Blogger interface", baik melalui halaman Home, maupun halaman-halaman lain (new post, design, comments, dll). Seperti informasi yang telah saya sampaikan di Fitur-Fitur Terbaru Blogger/Blogspot 2011, tampilan ini terlihat lebih elegan, powerful, handy, dan lengkap.

User akan disambut dengan tampilan dashboard Blogger baru seperti ini:
















Akses ke semua fitur/halaman di dalam control panel/dashboard blogger dengan meng-klik option di sebelah kanan gambar "home". Akan muncul pilihan-pilihan seperti posts, comments, stats dll. Untuk langsung masuk ke bagian design template/page elements, klik "Layout" (dulunya design).
















Di halaman Layout, user bisa menambah atau mengedit gadget seperti biasanya. Salah satu fitur baru di halaman tersebut adalah Blogger Custom Favicon dimana user dapat dengan mudah mengganti favicon (icon) blog. Tidak seperti dulu, dimana kita harus mengupload file .ico di hosting lain dan memasang script favicon melalui "Edit HTML".

Salah satu halaman tampilan yang juga baru adalah overview, dimana kita dapat melihat summary dari statistik blog secara lengkap dalam satu halaman, misalnya: jumlah pageview, jumlah posting, jumlah comment, reffering site terbanyak, blogger news, dan masih banyak lagi. Klik panel "Overview" di sebelah kiri atas untuk mengaksesnya. Tampilan ini mengingatkan saya akan control panel/dashboard admin WordPress, tentu saja tidak sama persis.
















Fitur penting lain yang telah ada sebelumnya namun sempat membuat bingung user ketika mencarinya adalah "Edit HTML". Dalam tampilan lama Blogger, Edit HTML diakses setelah masuk ke design/rancangan > klik Edit HTML. Kini fitur ini diakses dan terintegrasi dalam menu/opsi "Template" dengan nama "Edit Template".

















Di dalam menu itu, user dapat melihat tampilan live template yang digunakan oleh blog, melakukan kostumisasi template, serta memilih dan mengganti template. Tentu saja ini untuk template blogger yang official/bawaan Blogger. Untuk melakukan editing HTML secara manual, scroll mouse hingga bagian terbawah halaman. Terdapat tiga sub menu, pilih/klik "Edit Template" dan tampilan HTML editor akan langsung muncul. Backup dan restore file XML template dapat dengan mudah dilakukan di dalam halaman itu pula.

Salah satu fitur lama yang terpenting adalah "Post Editor". Dalam tampilan Blogger baru ini, layout Post Editor tampak lebih elegan dan mantap. Namun, tidak ada perubahan berarti pada fitur-fitur editing-nya.
















Pastinya, butuh waktu yang cukup bagi pengguna Dashboard blogger lama untuk beradaptasi dengan tampilan dan fitur dashboard Blogger baru. However, it feels worth enough to try this Blogger Dashboard's new look and features, ain't it? :D

Mengenal Elemen-elemen Wrapper CSS di Blogger/Blogspot

Mengenal Elemen-elemen Wrapper CSS di Blogger/Blogspot




Blogger/blogspot memungkinkan penggunanya melakukan styling melalui edit html. Dengan demikian ini memberi peluang bagi anda, pemilik blog di blogger, untuk memodifikasi tampilan blog anda. Salah satunya adalah memberikan sentuhan CSS styling pada wrapper elements. Elemen dasar dari wrapper tersebut digambarkan sebagai berikut:
 

1. #outer-wrapper atau #outer-wrap atau #outer
2. #header-wrapper atau #header-wrap atau #header
3. #content wrapper atau #content-wrap atau #content
4. #main-wrapper atau main-wrap atau #main
5. #sidebar-wrapper atau #sidebar-wrap atau #sidebar, ada juga #lsidebar (l=left) dan #rsidebar (r=right)
(nama-nama tersebut relatif sifatnya)

Anda akan menemui declaration dibelakangnya, misalnya:
#outer-wraper {width: 960px;margin: 0 10px 0;border:3px solid #666666, dst....}
Di declaration itulah anda bisa memodifikasi/menambah/mengatur banyak hal. diantaranya adalah:
background (warna atau gambar/image), margin, padding, border, width, height (untuk header)

Memperindah Kotak Comment Blogger/Blogspot Dengan CSS

Memperindah Kotak Comment Blogger/Blogspot Dengan CSS




menghias kotak komentar blog
Cara ini saya dapat setelah sedikit belajar otak-atik CSS dengan teman karena pengen banget membuat kotak comment (yang sebelumnya terkesan "biasa" di dalam template Blogger ini) terlihat lebih "berwarna" dan "senada" dengan warna template blog ini.
Akhirnya kita menggunakan konsep frame untuk menghias sekeliling kotak comment tersebut. Caranya pun sangat sederhana dan mudah. Berikut langkah-langkah dan kodenya:

1. Masuk ke dashboard Blogger  => Design => Edit HTML/Edit Template

2. Jangan lupa backup dulu template yang lama untuk berjaga-jaga apabila ada kesalahan dalam editing.

3. Centang expand widget template di sebelah kanan.

4. Cari kode => ]]></b:skin> (Gunakan Ctrl+F untuk mencari)

5.Copy kode CSS dibawah ini dan letakkan tepat sebelum/diatas tag tersebut.
#comment-form iframe{
background:#7f9db9;
border:7px solid #eeeeee;
padding:5px;
font:normal 12pt "ms sans serif", Arial;
color:#000000;
width:95%;
height:250px;
}
#comment-form iframe:hover{
background:#7f9db9;
border:7px solid #bababa;
}
6. Setelah itu save dan coba dilihat hasilnya.

Ganti width dan height sesuai dengan ukuran yang anda inginkan. Begitu pula dengan warna, ganti kode background sesuai dengan keinginan. Untuk kode-kode warna, silakan lihat Hex Color Code Chart Generator.

Membuat Warna Berbeda Pada Text Selection (Bagian Teks yang di-Blok)

Membuat Warna Berbeda Pada Text Selection (Bagian Teks yang di-Blok)




text selection color
Sobat, today we will talk about making different color of  text selection. Text selection adalah bagian yang kita blok dengan menggunakan klik kiri mouse dan menariknya hingga pada bagian teks tertentu yang kita pilih atau semuanya. Secara default semua browser menggunakan warna biru pada background dan warna putih pada teks. Untuk mengetahuinya silakan sobat pilih bagian tulisan apa pun pada posting ini (seperti ketika mau co-pas tulisan, tapi jangan suka co-pas tanpa ijin loh ya :P) dan lihatlah perbedaannya. Saya menggunakan warna merah sebagai background dan putih pada tulisan yang di-blok oleh mouse selection.

Untuk meng-hack browser dan melakukan override fungsi tersebut pada blog/website saat ini sangatlah memungkinkan. Kehadiran CSS3 telah banyak memberikan perkembangan dan perubahan pada dunia desain web. Untuk membuat hasil seperti di atas, digunakan selector ::selection. Tipe ini didukung oleh semua browser kecuali Internet Explorer. Untuk Mozilla Firefox perlu ditambahkan -moz- sebagai notifikasi agar dikenali oleh browser tersebut:
selection::{color:#ff0000;}
::-moz-selection{color:#ff0000;}
untuk memberikan pre-selection (pre selection adalah warna setelah anda memblok suatu bagian text, kemudian anda klik/pindah ke bagian lain di komputer anda di luar browser. Misalnya setelah memblok bagian text pada posting ini, silahkan klik area kosong di toolbar komputer anda):
pre::selection {color:#f5f5f5;}
pre::-moz-selection {color:#f5f5f5;}
Untuk menambah background text, tambahkan descriptor background, misalnya:
selection::{background:#000000;color:ff0000}
So, untuk membuatnya secara lengkap dan melakukan generalisasi, masukkan script berikut ini sebelum/di atas </head> (use Ctrl+F) di editor HTML anda:
<style type='text/css'>
::selection {background:#cc0000;color:#ffffff;}
::-moz-selection{background:#cc0000;color:#ffffff;}
code::selection {background: #333333;color:#ffffff;}
code::-moz-selection {background: #333333;color:#ffffff;}
pre::selection {background: #44ceff;color:#ffffff;}
pre::-moz-selection {background: #44ceff;color:#ffffff;}
</style>
Ganti kode warna background dan color sesuai dengan selera anda. Lihat kode-kode warna di Hex Color Code Chart Generator. Gunakan mix warna yang proporsional dan kontrastif pada ::selection dan ::-moz-selection. Kemudian simpan dan coba hasilnya.

Membuat Textarea 3D Cantik di Blogger/Blogspot: (Light-Yellow)

Membuat Textarea 3D Cantik di Blogger/Blogspot: (Light-Yellow)




Textarea adalah bagian dari form yang berfungsi sebagai space/ruang bagi teks/konten khusus yang ingin diberi posisi/penempatan tertentu. Ada banyak jenis textarea berdasarkan fungsi form, yaitu untuk mengisi data, submission/pendaftaran, polling, search, dan lain-lain. Namun pada posting kali ini akan dikhususkan pada texarea yang berfungsi sebagai space bagi konten tertentu untuk digunakan olh pengunjung dan bersifat read-only, baik pada posting blog/website maupun pada widget/sidebar.

Pada posting terdahulu, saya pernah berbagi tentang textarea sederhana dengan menggunakan tag div dan beberapa aturan CSS yang sederhana pula. Di posting ini, saya share textarea dengan tag originalnya (textarea tag) dan beberapa sentuhan style CSS3. Posting ini akan dilanjutkan dengan posting-posting selanjutnya tentang textarea dengan berbagai macam styling yang nantinya dapat dipilih dan disesuaikan dengan warna dan template blog sehingga akan tampak lebih indah.

Dasar tag textarea adalah:
<textarea>teks/konten disini</textarea>
Nah, dengan memasukkan beberapa atribut dan style CSS, kita dapat mempercantik tampilan textarea tersebut. Contoh
<textarea style="width: 300px;height:60px; border:1px solid red;" readonly="readonly">teks/konten textarea disini teks/konten textarea disini teks/konten textarea disini teks/konten textarea disini teks/konten textarea disini teks/konten textarea disini teks/konten textarea disini teks/konten textarea disini</textarea>
Hasilnya: 


Itu adalah sebagian contoh sederhana styling pada text area. Selanjutnya berikut adalah textarea dengan menggunakan styling CSS3 yang sedikit agak rumit. Anda dapat meenggunakan script/kodenya di blog anda dan melakukan beberapa kostumisasi sesuai kebutuhan.





Cara membuatnya:
1. Copy kode CSS berikut:
<style type="text/css">
.bukarahasia-textarea1 {padding:3px;margin:0;width:400px;height:60px;color:#FFCC00;font:12px arial;background:#000;border:2px outset #FFCC00;-moz-box-shadow: 7px 7px 3px #888;-webkit-box-shadow: 7px 7px 3px #888; box-shadow: 7px 7px 3px #888;}
.bukarahasia-textarea1:hover {color:#FFFF00;border:3px double #FFB200;-moz-box-shadow: 0 0 0; -webkit-box-shadow: 0 0 0; box-shadow: 0 0 0;"}
</style>
Kostumisasi: atur nilai width (lebar) dan height (tinggi) sesuai dengan keinginan.
2. Jika ingin menggunakan textarea yang sama pada semua posting/widget, paste kode CSS tersebut tepat di atas </head> pada edit HTML template kemudian save.
3. Jika ingin memakainya pada satu posting saja, masukkan kode CSS di bagian bawah posting melalui menu Edit HTML posting (letaknya di pojok kanan atas kotak editor posting) atau HTML/Javascript pada widget.
4. Kopi kode HTML berikut:
<textarea class="bukarahasia-textarea1" readonly="readonly">teks/konten textarea disini</textarea>
5. Ganti teks/konten textarea disini dengan konten anda. 
6. Masukkan ke editor posting melalui melalui menu Edit HTML posting (letaknya di pojok kanan atas kotak editor posting) HTML/Javascript pada widget dimana anda sebelumnya telah memasukkan kode CSS.
7. Done. Anda dapat mempreviewnya langsung melalui "compose".

Membuat Textarea 3D Cantik di Blogger/Blogspot: (Light-Yellow)

Membuat Textarea 3D Cantik di Blogger/Blogspot: (Light-Yellow)




Textarea adalah bagian dari form yang berfungsi sebagai space/ruang bagi teks/konten khusus yang ingin diberi posisi/penempatan tertentu. Ada banyak jenis textarea berdasarkan fungsi form, yaitu untuk mengisi data, submission/pendaftaran, polling, search, dan lain-lain. Namun pada posting kali ini akan dikhususkan pada texarea yang berfungsi sebagai space bagi konten tertentu untuk digunakan olh pengunjung dan bersifat read-only, baik pada posting blog/website maupun pada widget/sidebar.

Pada posting terdahulu, saya pernah berbagi tentang textarea sederhana dengan menggunakan tag div dan beberapa aturan CSS yang sederhana pula. Di posting ini, saya share textarea dengan tag originalnya (textarea tag) dan beberapa sentuhan style CSS3. Posting ini akan dilanjutkan dengan posting-posting selanjutnya tentang textarea dengan berbagai macam styling yang nantinya dapat dipilih dan disesuaikan dengan warna dan template blog sehingga akan tampak lebih indah.

Dasar tag textarea adalah:
<textarea>teks/konten disini</textarea>
Nah, dengan memasukkan beberapa atribut dan style CSS, kita dapat mempercantik tampilan textarea tersebut. Contoh
<textarea style="width: 300px;height:60px; border:1px solid red;" readonly="readonly">teks/konten textarea disini teks/konten textarea disini teks/konten textarea disini teks/konten textarea disini teks/konten textarea disini teks/konten textarea disini teks/konten textarea disini teks/konten textarea disini</textarea>
Hasilnya: 


Itu adalah sebagian contoh sederhana styling pada text area. Selanjutnya berikut adalah textarea dengan menggunakan styling CSS3 yang sedikit agak rumit. Anda dapat meenggunakan script/kodenya di blog anda dan melakukan beberapa kostumisasi sesuai kebutuhan.





Cara membuatnya:
1. Copy kode CSS berikut:
<style type="text/css">
.bukarahasia-textarea1 {padding:3px;margin:0;width:400px;height:60px;color:#FFCC00;font:12px arial;background:#000;border:2px outset #FFCC00;-moz-box-shadow: 7px 7px 3px #888;-webkit-box-shadow: 7px 7px 3px #888; box-shadow: 7px 7px 3px #888;}
.bukarahasia-textarea1:hover {color:#FFFF00;border:3px double #FFB200;-moz-box-shadow: 0 0 0; -webkit-box-shadow: 0 0 0; box-shadow: 0 0 0;"}
</style>
Kostumisasi: atur nilai width (lebar) dan height (tinggi) sesuai dengan keinginan.
2. Jika ingin menggunakan textarea yang sama pada semua posting/widget, paste kode CSS tersebut tepat di atas </head> pada edit HTML template kemudian save.
3. Jika ingin memakainya pada satu posting saja, masukkan kode CSS di bagian bawah posting melalui menu Edit HTML posting (letaknya di pojok kanan atas kotak editor posting) atau HTML/Javascript pada widget.
4. Kopi kode HTML berikut:
<textarea class="bukarahasia-textarea1" readonly="readonly">teks/konten textarea disini</textarea>
5. Ganti teks/konten textarea disini dengan konten anda. 
6. Masukkan ke editor posting melalui melalui menu Edit HTML posting (letaknya di pojok kanan atas kotak editor posting) HTML/Javascript pada widget dimana anda sebelumnya telah memasukkan kode CSS.
7. Done. Anda dapat mempreviewnya langsung melalui "compose".

Membuat Tampilan Iklan Google Adsense Responsif (CSS Media Queries)

Membuat Tampilan Iklan Google Adsense Responsif (CSS Media Queries)




google adsense responsive buka-rahasia.blogspot.com
Masih bicara masalah responsive nih, ceritanya. Karena sekarang sudah jamannya responsif, maka Google akhirnya secara resmi mengeluarkan satu fitur baru lagi sebagai salah satu opsi/pilihan kode yang bisa di set di dashboard Google Adsense. Beberapa waktu lalu, Google meluncurkan asynchronous code untuk memperbaiki performa website yang menampilkan iklan Adsense, iklan tampil lebih cepat dan muncul setelah semua elemen web termuat oleh browser. Responsivitas unit iklan juga memastikan iklan yang tampil dapat dilihat dengan baik oleh pengguna media lain (non desktop user) sehingga potensi klik dan optimalisasi pendapatan Adsense tidak berkurang. 
Sebelum unit iklan responsive dirilis, kode iklan masih dalam bentuk synchronous (kode unit iklan lama), sehingga saya harus mengakali tampilan responsifnya dengan javascript. Ada beberapa slot iklan yang digunakan sekaligus dalam satu area iklan agar nantinya bisa dipanggil sesuai dengan lebar screen. Misalnya di header saya membuat 3 slot sekaligus, 728x90, 468x60, dan 320x50, yang nanti masing-masing akan dimuat sesuai dengan lebar device. Pastinya ini ribet, karena kita mesti membuat banyak slot, apalagi jika punya 3 area di satu halaman, maka bisa dipastikan banyak sekali jumlah slot yang harus dibuat. Belum lagi eksekusi menggunakan javascript yang tentu akan memakan waktu lebih panjang.


Beberapa waktu kemudian, kehadiran asynchronous code membuat pekerjaan lebih ringan, karena kita tidak perlu membuat banyak slot, cukup satu slot saja dan sisanya bisa diatur dengan CSS media queries. Contoh:
<style type="text/css">
.adsbygoogle {display:inline-block;width:468px;height:60px;}
@media screen and (max-width: 467px)  { .adsbygoogle {display:inline-block;width:300px;height:250px;} }
@media screen and (max-width: 299px)  { .adsbygoogle {display:inline-block;width:200px;height:200px;} }
</style>
<script async src="http://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js"></script>
<ins class="adsbygoogle"
     data-ad-client="ca-pub-xxxxxxxxxxxxxx"
     data-ad-slot="xxxxxxxxxx"></ins>
<script>
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
</script>

Kode di atas adalah hasil modifikasi menggunakan CSS media queries yang menggunakan class adsbygoogle. Berikut kode aslinya.
<script async src="http://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js"></script>
<ins class="adsbygoogle" style="display:inline-block;width:468px;height:60px;"
     data-ad-client="ca-pub-xxxxxxxxxxxxxx"
     data-ad-slot="xxxxxxxxxx"></ins>
<script>
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
</script>

Style di dalam tag ins kemudian diangkat dan dipisahkan ke dalam tag style sendiri, dengan menggunakan class adsbygoogle. Dan hasilnya seperti pada contoh pertama. Proses pembacaan CSS media screen/queries nya seperti ini: 
Tampilan default iklan yang akan dimunculkan adalah 468x60, namun jika lebar screen kurang dari sama dengan 467px maka tampilkan iklan dalam ukuran 300x250, namun jika lebar screen kurang dari sama dengan 299px, maka tampilkan iklan dalam ukuran 200x200.

Rilis Unit Iklan Adsense Responsif (Beta)

Sebelum unit iklan responsif dirilis, saya masih merasa was-was, karena cara yang terakhir ini belum benar-benar dirilis secara resmi sebagai cara yang diperbolehkan, meskipun dalam help center, Google mengijinkan penggunaan CSS media queries, namun bukan pada asynchronous.

Nah, kabar baiknya, kemarin (baru saja, jam 10an malem, 31 Juli 2013) Google Adsense menyampaikan bahwa kini ada satu fitur lagi (masih dalam versi beta) yang disebut sebagai "responsive ad unit".

Berikut langkah membuat Ad Unit responsive dan modifikasi CSS-nya sebelum bisa digunakan pada website/blog responsive anda:

1. Buat slot baru, dan, lihat pada pilihan dropdown di bagian "ad size". Pilih "responsive ad unit". Tidak ada ukuran yang perlu diset pada tahap ini. Kode yang perlu dicopy pun harus dimodifikasi lagi karena itu hanyalah contoh. 
2. Copy kode yang dihasilkan dan paste pada notepad atau editor teks sederhana lainnya.
Berikut contoh kodenya:
<style>
.classsesuainamaslot { width: 320px; height: 50px; }
@media(min-width: 500px) { .classsesuainamaslot  { width: 468px; height: 60px; } }
@media(min-width: 800px) { .classsesuainamaslot  { width: 728px; height: 90px; } }
</style>
<script async src="http://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js"></script>
<!-- namaslot -->
<ins class="adsbygoogle classsesuainamaslot"
     style="display:inline-block"
     data-ad-client="ca-pub-xxxxxxxxxxxxxx"
     data-ad-slot="xxxxxxxxxx"></ins>
<script>
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
</script>



3. Lakukan modifikasi pada bagian tag style, karena disitulah kunci responsivitasnya.
Default contoh di atas (biru) menggunakan default unit iklan terkecil 320x50 (mobile unit). Kemudian diikuti dengan media min-with (lebar minimal). Jadi asumsinya gini, jika lebar screen minimal 500px, maka tampilkan ukuran 468x90px, jika lebar screen minimal adalah 800px, maka tampilkan unit iklan 728x90. Anda bisa menampilkan beberapa baris sekaligus jika ingin membuatnya lebih spesifik, menentukan syarat minimal atau maksimal screen, dan mengubah ukuran default pada bagian paling atas. Contoh:

<style>
.classsesuainamaslot { width: 200px; height: 200px; }
@media(min-width: 350px) { .classsesuainamaslot { width: 300px; height: 250px; } }
@media(min-width: 400px) { .classsesuainamaslot { width: 336px; height: 280px; } }
@media(min-width: 500px) { .classsesuainamaslot { width: 468px; height: 60px; } }
@media(min-width: 800px) { .classsesuainamaslot { width: 728px; height: 90px; } }
@media(min-width: 900px) { .classsesuainamaslot { width: 900px; height: 90px; } }
</style>

CSS media query di atas menggunakan konsep minimal width, sehingga unit iklan default adalah yang terkecil. Jika ingin menggunakan unit iklan default terbesar menuju ukuran yang lebih kecil, misalnya default 728x90 kemudian menuju unit lebih kecil 468x90 dan seterusnya, maka media query yang harus digunakan adalah max-width.
4. Jika anda masih tidak puas dan bingung, atau ingin menggunakan aturan ukuran media screen yang lebih fix, gunakan contoh pertama dimana saya terapkan pada kode asynchronous di awal artikel (@media screen and (max-width)).
Contoh:

<style type="text/css">
.classsesuainamaslot{display:inline-block;width:728px;height:90px;}
@media screen and (max-width: 727px)  { .classsesuainamaslot {display:inline-block;width:468px;height:250px;} }
@media screen and (max-width: 467px)  { .classsesuainamaslot {display:inline-block;width:336px;height:280px;} }
@media screen and (max-width: 335px)  { .classsesuainamaslot {display:inline-block;width:300px;height:250px;} }
dan seterusnya tergantung keinginan anda...
</style>

5. Setelah selesai melakukan editing, masukkan kode iklan ke dalam space dimana anda memasang iklan dan lihat hasilnya.

Beberapa poin yang perlu diperhatikan pada penggunaan iklan Google Adsense versi responsive:

  1. Pastikan ukuran yang digunakan pada masing-masing media query benar-benar fix.
  2. Pastikan ukuran yang digunakan sesuai dengan ad unit Google Adsense yang tersedia (728x90, 468x90, 970x90, 336x280, 320x50, 300x250, dan seterusnya). Ukuran yang tidak sesuai dengan ad unit yang tersedia tidak akan tampil.
  3. Karena merupakan media query, maka penyesuaian unit iklan yang ditampilkan mengikuti lebar screen pada saat load pertama kali. Jadi ketika melakukan test, pastikan anda telah mengatur lebar browser terlebih dahulu baru load halaman. Anda tidak bisa melihat resposivitasnya hanya dengan mengubah-ubah lebar browser tanpa proses load terlebih dahulu.
  4. Jangan lupa mengatur ukuran unit iklan default apabila sewaktu-waktu media query tidak bisa dieksekusi.
  5. Terakhir, tentu saja ini hanya baik digunakan pada template.theme responsive. Pada template/theme non responsif masih bisa sih, tapi pastikan iklan float/berada di samping kiri. :)
  6. Demo menyusul :)
Catatan penting:
Karena menggunakan kode asynchronous dan hanya perlu satu kali eksekusi javascript setiap load halaman dan iklan, maka script ini sebaiknya hanya disisipkan sekali:
<script async src="http://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js"></script>
Letakkan pada space iklan di bagian teratas dan hapus pada bagian unit iklan lainnya. Unit iklan di space lain secara otomatis akan tereksekusi mengikutinya. Cara ini sudah diakui Google tidak melanggar kebijakan dan justru dianjurkan, karena eksekusi script yang sama justru akan memperlambat load halaman dan sama sekali tidak penting.
That's it. Good luck, drop a comment jika ada problem, and have a nice blogging :)